Peringati Hari Kemerdekaan RI Jadikan Momentum Mantapkan Visi Nangun Saat Kerthi Loka Bali

GubernurBali Wayan Koster bertindak selaku inspektur upacara pada peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala, Denpasar. Seusai memimpin upacara, Gubernur Koster menyampaikan bahwasannya peringatan ke-74 hari Kemerdekaan RI merupakan momentum yang tepat untuk memantapkan program-program Pemprov Bali sesuai dengan visi “Nangun sat Kerthi Loka Bali”. Hari ini, kita memperingati Hari Kemerdekaan RI. Mari kita jadikan momentum untuk memantapkan program yang telah kita susun sesuai visi “Nangun Sat kerthi Loka Bali”. Mari kita ciptakan sumber daya manusia yang unggul dan memiliki daya saing, untuk senantiasa mampu bergerak bersama guna mewujudkan Bali Era Baru.

Peringatan detik-detik Proklamasi, berbeda dari sebelumnya. Tahun ini, peserta upacara termasuk Gubernur, Wakil Gubernur Bali, dan Ketua DPRD Bali menggunakan busana adat bali. Peserta yang dari luar adat juga menggunakan busana adat daerah masing-masing. HUT ke-74 RI pun kental dengan nuansa budaya. “Peringatan HUT Ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun ini di Bali, benar-benar berlangsung meriah dengan nuansa budaya. Pertama kali berbusan adat bali,” ujar Gubernur Bali usai upacara bendera.

Penggunaan busana adat Bali sesuai Peraturan Gubernur Bali No. 79 Tahun 2018 sekaligus mewujudkan prinsip Trisakti Bung Karno. Khususnya “sakti” yang ketiga yaitu berkepribadian dalam kebudayaan. Prinsip ini menjadi sesuatu yang nyata dalam tindakan, bukan lagi sekedar retorika yang diucapkan. “Astungkara, inilah upaya untuk memperkokoh identitas, karakter dan jati diri Krama Bali yang harus terus di gelorakan kepada generasi muda secara terus-menerus ke depan, memelihara peradaban yang adiluhung. Menilai penggunaan busana adat daerah saat peringatan HUT RI merupakan sesuatu yang bagus. Pihaknya akan memberi masukan kepada Presiden agar setiap tahunnya, peserta upacara bendera detik-detik proklamasi kemerdekaan RI di seluruh Indonesia menggunakan busana adat daerah masing-masing.